Terompah/Sandal Rasulullah SAW |
Segala puji bagi Allah, Rabb
semesta alam. Shalawat dan salam semoga dilimpahkan kepada jung-jungan alam
habibana wanabiyana Muhammad saw, kepada para keluarganya, para sahabatnya
dan selaku kita sebagai umatnya semoga kita dapat bersanding kelak dengan
beliau di syurg. AMIN YAROBBAL’ALAMIN.
Pada
kesempatan ini saya akan membeberkan tentang Apa Itu Terompah/Sandal Rasulullah
SAW, Keistimewaan Terompah/Sandal Rasulullah SAW,
1.Apa
Itu Terompah/Sandal Rasulullah SAW
Terompah/Sandal
Rasulullah SAW adalah Terompah/ sandal yang sama dengan terompah/sandal pada
umum di jamannya, yaitu terbuat dari kulit kambingdan ber warna kuning. Dan
Ketika Anas r.a ditanya tentang Sandal
Beliau, "Bagaimanakah sandal Rasulullah SAW itu?" Anas ra. menjawab :
"Kedua belahnya mempunyai tali qibal" (tali sandal yang bersatu
pada bagian mukanya dan terjepit di antara dua jari kaki).
2.Keistimewaan
Terompah/Sandal Rasulullah SAW
Keistimewaan
Terompah/Sandal Rasulullah SAW yaitu ikut pergi dangan Rasulullah SAW menuju
sidratul muntaha untuk bertemu dengan Allah SWT. Padahal Nabi Musa diberi
mukjizat untuk berbicara secara langsung dengan Allah SWT. Namun, ketika Nabi
Musa as sebelum masuk ke tempat khalwah, menghadap Allah SWT di Bukit Tursina,
maka di saat itu diperintahkan kepada Nabi Musa as :
“Lepas kedua sandal mu wahai Musa kau berada di lembah yang suci” (QS Thaahaa 12) ".
“Lepas kedua sandal mu wahai Musa kau berada di lembah yang suci” (QS Thaahaa 12) ".
Dan
ketika Nabi Muhammad SAW dan Malaikat Jibril hendak menuju sidratul muntaha Jibril
as. Tidak bias melanjutkan perjalanannya karena Malaikat Jibril as Tidak Kuat sehingga kalua dipaksakan
Malaikat jibril as akan hancur.
Maka
berkata para penyair dalam syairnya:
"Manakah yang lebih mulia, apakah Jibril as atau sandal Rasulullah SAW?"
Jibril as. tidak bisa naik ke sidratul muntaha, tapi sandalnya Rasulullah SAW naik ke sidratul muntaha dan Bertemu dengan Allah SWT.
Jibril as. tentu lebih mulia daripada sandal, sandal hanya terbuat dari kulit kambing tapi karena sandal terikat dengan kaki Nabi Muhammad SAW.”
"Manakah yang lebih mulia, apakah Jibril as atau sandal Rasulullah SAW?"
Jibril as. tidak bisa naik ke sidratul muntaha, tapi sandalnya Rasulullah SAW naik ke sidratul muntaha dan Bertemu dengan Allah SWT.
Jibril as. tentu lebih mulia daripada sandal, sandal hanya terbuat dari kulit kambing tapi karena sandal terikat dengan kaki Nabi Muhammad SAW.”
Jadi
apapun yang terikat dengan Rasulullah SAW adalah mulia di sisi Allah SWT bahkan
sandalnya pun tidak di perintahkan untuk di buka.
3.Fadillah
dari Gambar Terompah/Sandal Rasulullah SAW
Adapun
Fadillah dari Mitsaalunna’lissyariif (Gambar sandal Nabi Muhammad SAW) ini
sudah diterangkan oleh Imam Qistholani dan Imam Muqorri.
a.Barang
siapa yang menyimpan Mitsaalunna’lissyariif (Gambar sandal Nabi Muhammad SAW)
di dalam rumahnya atau tempatnya dengan niat supaya mendapatkan berkah, maka
tempat orang tersebut diliputi keselamatan dari orang yang bermaksud buruk (jahat),
pencuri, perampok, orang yang hasud, syetan yang menyesatkan, selamat dari
penyakit ‘ain dan sihir artinya santet dan teluh.
b.ketika
ada perempuan yang kesulitan dalam melahirkan bayi / proses persalinannya
apabila si perempuan tersebut menggenggam gambar ini di tangan kanannya maka
akan diberi kemudahan dalam proses persalinannya Dengan ijin AllahSWT.
c.Juga
barang siapa yang mengistiqomahkan membawa Mitsaalunna’lissyariif (Gambar
sandal Nabi Muhammad SAW) yang dilipat dan digunakan azimat atau diletakkan di
kopyah / songkok atau sabuk maka orang tersebut terkabul maksudnya atas makhluq
(apa yang menjadi tujuannya akan tercapai) tapi dengan ijin ALLAH SWT yang maha
Agung .
d.Bisa ziarah ke makam Rasulullah SAW, dan bisa mimpi bertemu Rasulullah SAW.
e.Jika
digunakan untuk perang dalam membela agama Allah maka, akan diberikan
kemenangan dan juga tidak sampai melarikan diri (dari peperangan).
“Dan itulah penjelasan tentang
Terompah/sandal Rasulullah SAW, dan apapun yang terikat dengan Rasulullah SAW
adalah mulia bahkan hanya sebuah sandal. Jadi kita harus memiliki ikatan dengan
Nabi Muhammad SAW yaitu dengan cara mengerjakan Sunnah-sunnah dan
mengamalkannya, dan semoga kita kelak dapat bersanding kelak di surga dengan Baginda Alam Rasulullah
SAW. AMIN YAROBBAL ALAMIN”
Ya nabi salam alaika ya rasul ralam alaika ya habib salam alaika shalawat illah alaika
BalasHapusMohon nasehatnya.. Saya penuntut ilmu, izin bertanya: jika berharap pada gambar Mitsaalunna’lissyariif apa jadi berharap selain kepada Allah?
BalasHapusIya, itu berharap kpd selain Allah. Hati2 dgn kesyirikan seperti hal di atas itu
HapusAssalamualikum..mgkin sya bs sdkt mnjelaskan sy bkn ahli ilmu tp hny sdkt meluruskn saja bkn kt berharp kpd gambar tsb tp smw tu ats ijin Allah Allah tu memberikan bntuan rizki pertolongan itu lantaran/lewat/jembatan..gmbr trumpah baginda hnya sbgai jembatan pertolongan yg Allah berikan kpd kita..smw jg ats ijin Allah.tp jika kita sering mgamalkan trumpah itu insya Allah tnp kita minta Allah psti akn mbantu kita.smoga pnjelasan ni brmanfaat.amin
HapusAssalamualikum..mgkin sya bs sdkt mnjelaskan sy bkn ahli ilmu tp hny sdkt meluruskn saja bkn kt berharp kpd gambar tsb tp smw tu ats ijin Allah Allah tu memberikan bntuan rizki pertolongan itu lantaran/lewat/jembatan..gmbr trumpah baginda hnya sbgai jembatan pertolongan yg Allah berikan kpd kita..smw jg ats ijin Allah.tp jika kita sering mgamalkan trumpah itu insya Allah tnp kita minta Allah psti akn mbantu kita.smoga pnjelasan ni brmanfaat.amin
HapusPertanyaan yg bagus,
HapusSebelum ane jwb, mau tanya terlbh dahulu apakah sebenar pencinta terompah Nabi berharap kesembuhan kepada terompah atau kepada Allah dan Nabinya?
Jika ia si pencinta terompah Nabi tetap berharap dan bergantung kepada Allah maka syah saja ia mencintai terompah Nabi.
Karena Nabi sebagai pemilik terompah lah yg mengenalkan kepada saya dan anda sekalian tentang Ketauhidan.
Lalu saya dan para pencinta terompah Nabi krn tidak atau belum dapat berjumpa beliau lalu salah kami meyimpan dan memelihara peninggalan beliau disamping Alquran dan Hadits.
Itu bukanlah kesyirikan , itu hanyalah wasilah/pelantara yg tujuan utamanya hanya kepada allah swt .
HapusSaya kasih contoh orang sakit pergi ke dokter minta di obati berharap kesembuhan , apakah berarti orang tersebut musyrik meminta kepada makhluk ? Ingat bung obat hanya pelantara bagi yg sakit , makan hanya pelantara bagi yg lapar , yg menghilangkan sakit , lapar dll hanya allah swt mahluk hanya sebagai pelantara saja dan jangan kalian beranggapan datangnya kekayaan dari hasil bekerja itu semua dari allah bekerja sebagai pelantara nya .
Kalau hal tersebut di atas di anggap musyrik berarti minta bantuan ke sesama makhluk jadi musyrik dong ? Lapar nggak usah makan cukup doa jadi kenyang , sakit nggak usah berobat cukup doa sembuh , pengen kaya nghak usah bekerja cukup doa jadi kaya , pingin punya anak nghak usah kawin cukup doa jadi bunting , inikan faham yg aneh .
Intinya selagi hati kita hanya berharap kepada allah dan haya allah yg bisa memenuhi segalanya dan mahluk hanya sebagai pelantaranya itu bukanlah sebuah kemusrikan saudara .
Jangan dikit" syirik dikit" bid'ah dikit haram
SETUJUUU... YG MUDAH2 BILANG SYIRIK DAN BID'AH MONDOKE KURANG SUWE, NGOPI NE KURANG KENTEL, DOLANE KURANG ADOH
HapusMenyimpan jimat termasuk dalam perilaku syirik. Kalau menyimpan gambar ini baik, sudah pasti para sahabat dan generasi tabi'in sudah lebih dahulu melakukannya.
BalasHapusBenar jika kita mengamalkan trumpah baginda rosul insya Allah kita jg akn dijaga oleh Allah SWT.
HapusBenar jika kita mengamalkan trumpah baginda rosul insya Allah kita jg akn dijaga oleh Allah SWT.
HapusBelum tentu juga menyimpan jimat itu syirik ! Teliti dulu jimat yg bagaimana ?
HapusKalau jimat yg bertentangan dengan syari' saya sepakat , tapi kalau jimat itu berasal dari yg tidak di larang syari' saya tidak sependapat dengan anda , contoh tulisan jaljalah / ayat al-quran di tulis di kasih wewangian & di simpan / di bawa (kecuali ke wc) itu berfaedah & bukan perbuatan syirik .
Kata allah siapa saja yg memulyakan namaku aku juga akan memulkayan nya , bentuk di mulyakan oleh allah banyak , contoh terkabulnya hajat , selamat di dunia dan banyak yg lain" .
Di harap berhati" dalam menyikapi perbedaan faham , saya tidak bisa memaksa anda mengikuti faham kami begitu juga sebaliknya , karna sama" mengikuti dali" yg ada .
Lebih indahnya saling menhhargai faham seseorang dikala ada khilafiyah atau lebih baik diam kalau tidak sependapat .
Mohon info nya akhi, apakah khulafaur Rasyidin mengamalkan ini ?
BalasHapusJangan terlalu mudah memberi label syirik... Belajar dulu yg bener bab aqidah, washilah, 'aadat (udah intinya gitu. Males debatt)
BalasHapus